Hartono
Borneo Tribune, Sekadau
Memasuki hari kesembilan pelaksanaan bulan suci Ramadan, harga sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako) di Kabupaten Sekadau masih relatif stabil.
Demikian menurut pengakuan pemilik toko Usaha Baru Sekadau, Dominikus, saat ditemui usai melayani sejumlah pembeli, Minggu (7/9).
Akan tetapi tidak tertutup kemungkinan, lanjut Dominikus seperti biasanya memasuki mingggu kedua bulan puasa satu persatu jenis sembako mulai terlihat meningkat.
Dari berbagai jenis sembako, seperti telur, tepung terigu, gula serta mentega diantaranya yang biasa terlebih dahulu mengalami kenaikan, kemudian dususul dengan gula, susu dan lain sebagainya.
Seperti tepung terigu misalnya, saat ini harga pasarannya masih berkisar antara Rp7500-8000 ribu perkilogram. Sementara telur, harga perbijinya Rp1000-1100 hingga Rp1200. “Harga ini tergantung dari besar kecilnya telur itu lagi,” jelas Dominikus.
Untuk harga gula sendiri menurut Domi sedikit bervariasi, karena ada dua jenis, yaitu putih (pasir) dan merah. Namun untuk harga gula putih (pasir) masih tetap lebih tinggi dari harga gula merah.
Sampai saat ini harga gula pasir masih berkisar Rp7000-7500 perkilogram, sementara harga gula merah sendiri masih berada di bawah Rp6000-6500 perkilogram.
Bagaimana dengan harga beras? Dari harga semula, atau sebelum bulan puasa masih tetap berkisar antara Rp6500-7000 perkilogramnya.
Dari beberapa jenis sembako yang sudah disebutkan, minyak goreng khususnya curah satu diantaranya yang justru mengalami penurunan. Harga sebelumnya bisa capai Rp11.000 bahkan lebih, namun seiring dengan turunnya harga minyak dunia, harga di pasaran juga mengalami penurunan, dari Rp11 ribu menjadi Rp10 ribu.
Demikian juga mengenai tingkat konsumen. Menurut Domi, belum menunjukkan jumlah yang begitu signifikan. Hal ini sambung Domi karena umat Muslim masih konsentrasi dalam menunaikan puasanya. Akan tetapi menjelang detik-detik perayaan Idul Fitri, atau sekitar minggu kedua, tingkat daya beli konsumen diyakini bisa membludak.□
Rabu, 21 Januari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar